Quote Hari Ini : Mengapa Perdebatan Jadi Menyakitkan?

TANPA DEBAT DUNIA INI SEPI..

ARGUMENTS DRAG OUT BECAUSE 
Perdebatan jadi menyakitkan karena..

ONE IS TOO STUBBORN TO FORGIVE
seseorang terlalu keras kepala untuk memaafkan

AND THE OTHER IS TOO PROUD
sementara yang satunya terlalu angkuh

TO APOLOGIZE
untuk minta maaf


Tanpa debat dunia ini jadi sepi..
Semua orang sibuk dengan pikirannya
tak ada orang yang saling bertukar pikiran
tak ada yang berdiskusi
karena merasa tak ada gunanya
semua itu hanya menimbulkan permusuhan
dan kesalahpahaman

Perdebatan itu perlu
bukan untuk mencari musuh dan lawan debat yang setara
tapi untuk berdiskusi
dan menyatukan pikiran
Setiap orang punya pendapat
dan pendapat itu bisa disatukan meskipun beda
jika memang ada kesediaan
kedua belah pihak untuk menyatukannya

Selama ini perdebatan menimbulkan masalah
karena seseorang begitu keras kepala
untuk memaafkan
sementara pihak yang lain
terlalu angkuh untuk mohon maaf

Tujuan perdebatan bukan mencari siapa yang benar
tapi untuk membuka pikiran
atas pendapat orang lain 
yang bisa jadi beda dengan pendapat kita

Suara meninggi boleh
tapi jangan marah..
Kenapa mesti marah karena orang lain punya pendapat beda?
Bukankah harusnya kita mendengarnya?
bukankah harusnya kita menghargainya?
Sebesar harapan kita untuk didengar dan dihargai?

Jika perdebatan itu membuat kita menyakiti orang lain
mengapa harus menahan diri untuk mohon maaf?
Jika perdebatan itu membuat kita sakit hati atas ucapan orang lain
mengapa harus menutup hati
menerima maaf orang lain

Disakiti tidak enak
menyakiti juga tidak membuat nyaman
Jika ingin enak dan nyaman
jadikan perdebatan bukan sebagai ajang saling membenci
tapi sebagai ajang saling mengasihi

Kita dan lawan debat memiliki kesamaan
Suka berdiskusi dan memiliki ketertarikan pada topik yang sama
Mengapa harus saling membenci
dan menyakiti?
Padahal mengasihi jauh lebih mudah
dan butuh energi yang lebih sedikit

Pilihlah untuk berdebat secara sehat
bukan untuk mencari pemenang
karena debat bukan perlombaan
bukan juga ajang mencari musuh
tapi ajang untuk bertukar pikiran
dengan penuh kasih sayang...

Related Posts:

Bagaimana Menghentikan Keinginan Untuk Belajar Terlalu Banyak dan Fokus Pada Satu Hal?

Banyak belajar banyak yang ditahu. Tapi mempelajari banyak hal dalam satu waktu membuat kita susah fokus, akhirnya tak ada satupun yang kita ketahui secara maksimal. Bagaimana caranya agar bisa menghentikan keinginan untuk belajar banyak dan fokus pada satu saja?



Mulailah dengan daftar hal yang ingin dipelajari :
  • Pertama, tuliskan semua hal yang ingin kamu pelajari dan kelihatan menarik bagimu. Pastikan mencatat semua aktivitas yang kamu sukai sebanyak-banyaknya.
  • Selanjutnya, sisakan 5 hal yang paling membuatmu senang saat mempelajarinya. Tanyakan mengapa hal-hal itu begitu penting buatmu, apakah karena hal itu sesuatu yang kamu ingin pelajari sejak kecil, apakah itu sesuatu yang baru dan cocok dengan keterampilan yang kamu punya atau sesuatu yang paling cocok dengan bakatmu.
  • Dari 5 hal itu, kurangi lagi dan pilihlah 3 teratas yang kamu tidak bisa bayangkan hidupmu nantinya jika tak mempelajarinya. Mudahnya, pikirkan bagaimana mempelajari hal itu memberikan keuntungan buat masa depanmu. Apakah hal itu mempengaruhi masa depan, karir, atau membuatmu lebih bermanfaat di masa depan? Membuat hubungan antara pilihan yang akan kamu pelajari dan apa hasilnya di masa depan bisa membantumu untuk fokus.

Pertimbangkan keterampilan yang kamu punya :
  • Tuliskan keterampilanmu, hal-hal apa yang mampu kamu lakukan dengan baik, apa yang selama ini kamu lakukan untuk mengisi waktu luang, yang sudah kamu lakukan sekian lama dan membuatmu bahagia.
  • Kemudian, tuliskan keterampilan yang sementara kamu pelajari dan kembangkan. Bagaimana kemajuannya, atau hal-hal yang sementara ini tengah kamu lakukan secara konsisten?
  • Selanjutnya tambahkan hal-hal yang kamu pikir adalah kekuatanmu dan telah terbukti memberikan hasil di masa lalu, baik secara personal maupum profesional (penghargaan yang kamu terima, nilai tertinggi di sekolah, pengakuan oleh lembaga atau orang lain). Sekarang kamu bisa lebih fokus pada sekumpulan keterampilan / bakat dan mempersempit mana yang bisa kamu kembangkan.

Cocokkan kesukaan mempelajari hal baru dengan keterampilan/bakat dan kekuatanmu.
  • Lihatlah daftar yang telah kamu susun, 3 hal yang kamu pikir tak bisa tidak harus kamu lakukan selama 10 tahun ke depan, dan temukan mana keterampilan / bakat dan kekuatan yang cocok dengannya. Contohnya kalau kamu suka belajar bahasa dan kamu anggap bahasa asing adalah sesuatu yang penting di masa depan, sesuaikan dengan kekuatan dan pencapaian yang kamu punya sebelumnya. Penghargaan atas lomba debat, punya kedisiplinan mempelajari kosa kata atau manajemen waktu yang membantumu mendesain sebuah konsep atau rencana belajar (study plan) untuk mengembangkannya.
  • Tentukan cara yang tepat bagaimana membuatmu cepat belajar dan mengembangkan hal yang telah kamu pelajari itu. Tak ada sesuatu yang instan, semua butuh waktu, butuh proses dan butuh kerja keras untuk mencapainya. Jangan pernah berhenti latihan dan menjadikan diri lebih baik setiap harinya. Beri target yang wajar untuk mencapainya. Misalnya kamu bisa menguasai hal iti dalam waktu 6 bulan, setahun atau 2 tahun.

Buatlah rencana yang actionable (dapat dikerjakan) dan goal oriented (berorientasi tujuan).
  • Pastikan setiap hal yang kamu pelajari punya tujuan. Sekali kamu memutuskan untuk mempelajari sesuatu, lakukan dengan serius, sungguh-sungguh , tuliskan target dan hal-hal apa yang akan kamu lakukan untuk mempelajarinya. Buatlah tujuannya spesifik, dimana kamu akan mempelajarinya dan sampai kapan? Misalnya kamu ingin mempelajari bahasa Inggris, tuliskan, " Saya ingin lancar berbahasa Inggris di level : basic, intermediate, advanced dan menyelesaikannya pada tanggal (sebutkan)."
  • Buatlah rencana action, buat rencana bulanan dan bagilah setiap minggu akan melakukan apa, kemudian harian, hal ini akan membuat kamu lebih fokus. Kuncinya adalah konsisten, bersedia menyediakan waktu untuk itu, meski hanya 30 menit sehari.

Tandai keberhasilanmu dan rayakan sekecil apapun itu
  • Bantulah dirimu untuk terus termotivasi dengan menandai semua keberhasilan kecilmu. Banggalah atas pencapaian itu dan rayakan dengan minuman dan makanan kesukaanmu, atau sekedar bersantai sambil mengucap syukur. Hal itu akan terus membuatmu termotivasi untuk fokus pada hal-hal yang kamu tahu bisa memberikan hasil.
Good luck..!!

    Related Posts:

    Mengapa Cewek Jepang Langsing-Langsing?

    Jepang sama saja dengan negara manapun di dunia ini yang penduduknya memiliki akses untuk jadi gemuk. Lalu mengapa orang Jepang terutama para wanita tetap langsing, sementara negara lain seperti halnya Amerika Serikat bahkan di negara kita, kegemukan menjadi salah satu masalah. Karena kegemukan memberi ekses penyakit degeneratif lainnya seperti diabetes, hipertensi ataupun serangan jantung.

    Beberapa alasan yang membuat cewek Jepang langsing-langsing.

    (1) Penghargaan terhadap tubuh langsing.
    • Di Jepang perempuan sangat menhargai tubuh langsing sebagai bentuk tubuh yang ideal. Mereka sangat memperhatikan lingkar pinggang dan pinggul. Gemuk diidentikkan dengan tidak sehat.
    • Sangat jarang dijumpai perempuan Jepang yang bertubuh gemuk. Kalaupun ada yang bertubuh gemuk pasti pelawak, seperti pelawak wanita Jepang yang terkenal ini, Naomi Watanabe.
    Naomi Watanabe (courtesy : www.youtube.com)
    • Perempuan gemuk bukanlah perempuan biasa, tapi pelawak. Itu sebabnya perempuan Jepang sangat sensitif dengan ukuran tubuhnya.

    (2) Paham tentang makanan sehat.
    • Perempuan Jepang umumnya memiliki pengetahuan tentang makanan sehat yang lebih baik di banding perempuan di negara lain. Mereka tahu bahwa junk food seperti burger, kentang goreng, pizza dan minuman bersoda adalah makanan yang tidak sehat, sehingga mereka cenderung menghindarinya.
    • Makanan rendah lemak serta ikan yang banyak mengandung omega tiga adalah pilihan mereka.


    (3) Kebiasaan makan.
    • Kebiasaan makan orang Jepang adalah kebiasaan makan sehat yang patut dicontoh. Makanan Jepang didominasi oleh sayuran, daging/lauk dalam porsi kecil, penggunaan minyak seminimal mungkin (gorengan). Mereka sangat memperhatikan asupan gula dan garam dalam menu makannya. Mereka minum teh ataupun kopi tanpa gula. Tak banyak menggunakan garam, tapi menggunakan shoyu (semacam kecap asin, yang dibuat dari kedelai).
    • Kebiasaan minum teh hijau dan makan rumput laut adalah kebiasaan sehat yang jarang dijumpai pada menu makanan negara lain. Penggunaan makanan mentah seperti sushi dan sashimi adalah salah satu pilihan favorit orang Jepang yang membuat mereka tetap langsing dan panjang umur.


    (4) Lebih aktif.
    • Orang Jepang adalah orang yang aktif. Mereka tetap beraktivitas meskipun usia beranjak senja. Salah satu kenalan kami, meski telah berusia lebih dari 70 tahun masih tetap aktif bermain golf.
    • Orang Jepang sangat suka berjalan kaki ataupun naik sepeda. Untuk mobilitasnya mereka menggunakan transportasi publik. Sangat jarang mereka menggunakan kendaraan pribadi, karena umumnya transportasi publik nyaman, aman, murah serta tepat waktu, belum lagi tempat parkir kendaraan pribadi sangat terbatas. 
    • Aktivitas yang aktif bergerak membuat perempuan Jepang meskipun sibuk tetap memiliki tubuh yag ideal.

    (5) Makan snack sehat.
    • Jika di negara lain kita cenderung untuk memilih cemilan yang tinggi gula dan garam seperti coklat atau keripik, perempuan Jepang beda. Mereka memilih cemilan atau snack sehat yang rendah kalori dan didominasi sayuran.

    (6) Makan makanan yang disukainya.
    • Jika di Indonesia kita suka sekali makan es krim dan sup buah yang manis-manis, di Jepang mereka memilih makanan yang disukainya. Meskipun es krim terlihat lezat atau desertnya tampak enak, jika mereka tak menyukainya dan menganggap tak sehat mereka tak memesan. Jika terlanjur di pesan, mereka tak menyentuhnya.
    Es krim teh hijau..

    (7) Porsi makan.
    • Porsi makan orang Jepang itu jauh lebih kecil dibanding porsi makan di negara lain. Mereka hanya makan nasi secukupnya dengan penekanan banyak pada sup ataupun lauknya.

    Itulah 7 alasan mengapa cewek Jepang umumnya langsing-langsing dan tak mudah kelebihan berat badan.

    Salam...

    Related Posts:

    15 Penyebab Utama Kenapa Kamu Tak Dianggap!

    Sering merasa diabaikan dan tak dianggap?

    Kenali penyebabnya dan bagaimana mengatasinya.
    Kebanyakan alasan mengapa kita tak dianggap dan seringkali diabaikan oleh orang lain adalah :



    (1). Muda dalam umur dan pengalaman
    • Waktu kita masih kecil seringkali orangtua melarang kita ikut nimbrung dengan pembicaraan orang dewasa, katanya,"anak kecil tahu apa?"
    • Usia yang muda dan miskin pengalaman membuat omongan kita tak dianggap oleh orang lain. Meskipun kedewasaan dan wawasan tidak tergantung pada umur dan pengalaman, tapi sudah kebiasaan orang yang berumur untuk tak menganggap omongan orang yang lebih muda. 


    2. Tak normal ukuran tubuhnya (cacat)
    • Meskipun orang memproklamirkan diri sebagai orang yang bebas diskriminasi tapi melihat orang yang tak normal ukuran tubuhnya memberi nasehat cenderung  diabaikan karena merasa lebih pandai darinya. 
    • Orang cacat memang selalu menjadi warga negara kelas dua hanya karena kondisi fisiknya yang tak sempurna. Mereka lebih sering dipandang sebelah mata dan dianggap tak bisa mandiri. Padahal banyak juga orang cacat yang berprestasi lebih dari mereka yang normal.


    3. Kebanyakan senyum dan tertawa
    • Kesan yang didapat oleh orang selalu senyum dan tertawa adalah tak serius. Menganggap segala hal adalah candaan. Sehingga apapun yang kamu omongkan tapi diselingi dengan banyak senyum dan guyonan, cenderung diabaikan oleh orang lain, karena dianggap tidak penting dan tidak serius.


    4. Kebanyakan bercanda.
    • Pelawak atau komedian adalah penghibur. Meskipun materi lawakannya tentang politik yang serius tapi audiens tidak terlalu memikirkannya karena dibawakan dengan cara bercanda. Candaan cenderung diabaikan orang karena dianggap hanya selingan untuk melepas stres.


    5. Punya aksen dan dialek aneh.
    • Orang cenderung menyukai mereka yang berlaku umum. Jika kamu kebetulan berasal dari sebuah kota yang memiliki dialek aneh dan terdengar asing bagi orang lain, maka omonganmu cenderung diabaikan. Mengapa? Karena kamu dianggap tidak normal dan aneh. 


    6. Wawasan sempit.
    • Kalau kamu tak menyempatkan diri menambah ilmu atau keluar jalan-jalan melihat dunia lain selain tempat tinggalmu, maka wawasanmu hanya seluas yang bisa dicapai oleh panca inderamu. Kamu tak bisa nyambung dengan bahan obrolan orang lain. Sehingga apapun yang keluar dari mulutmu diabaikan oleh orang lain.

    7. Umur dewasa tapi tingkah kekanakan.
    • Umur tak menjamin tingkat kedewasaan seseorang. Kalau kamu sudah berumur tapi tingkah lakumu masih seperti anak kemarin sore, orang memandang kamu tidak dewasa dan kekanak-kanakan. Sehingga semua ucapan dan tingkah lakumu selalu diabaikan orang karen dianggap dilakukan oleh seorang anak-anak.


    8. Anti mainstream (anti kemapanan).
    • Orang menyukai mereka yang mengikuti arus, mereka inilah orang kebanyakan yang dianggap sebagai orang normal. Jika kamu adalah orang yang anti kemapanan, misalnya orang lain menentang LGBT (Lesbian, Gay, Bisexsual dan Transgender) tapi kamu malah mendukungnya, maka kamu dianggap tidak normal. Orang yang tidak normal tentu saja omongannya tak dianggap.

    9. Suka berdebat.
    • Debat itu sebenarnya bagus jika dilakukan secara proporsional dan oleh orang yang menguasai materi. Debat biasanya dilakukan untuk menyampaikan pendapat yang berbeda. Tujuannya bukan untuk mencari pemenang debat tapi untuk menyatukan pendapat dan program yang saling mendukung demi kepentingan yang lebih besar.
    • Tapi ada juga orang yang memang selalu mau berdebat. hal-hal kecil pun bisa jadi besar karena dibesar-besarkan. Orang jadi malas bicara dengannya dan mengabaikan kata-katanya.
    • Asal jangan berdebat dengan orang bodoh.

    10. Tak suka bicara dan arogan.
    • Orang yang bicaranya ketinggian, sombong dan arogan biasanya tidak mendapat respek dari orang banyak. Begitu juga mereka yang tidak mau bicara dengan sembarang orang karena merasa tidak level. Mereka ini mengkotak-kotakkan manusia. Hanya orang yang sesuai dengan keinginan saja yang diajaknya bicara.
    • Orang yang kepribadiannya seperti ini tidak disukai orang dan keberadaannya cenderung diabaikan.


    11. Omongannya tak berkualitas.
    • Orang yang suka asal ngomong, asal bunyi, asal menyela pembicaraan orang tanpa mikir terlebih dahulu biasanya dianggap pengganggu. Mereka ini omongannya tak berkualitas, tak punya manfaat, sok tahu dan seringkali tak nyambung. Wajar jika omongannya diabaikan orang.


    12. Tak pernah tertawa pada lawakan.
    • Kalau kamu jadi orang yang kaku dan tak bisa beradaptasi, terlalu serius bahkan dengar lawakan pun tak bisa tertawa, wajar jika kamu diabaikan orang. Mengapa? Karena kamu membosankan!


    13. Berada bukan di lingkungan  yang seharusnya.
    • Seperti seekor anak kucing di kandang singa maka sang kucing akan diabaikan karena ia berada di lingkungan yang tak seharusnya. Kalau kamu berada di lingkungan penyanyi sementara kamu adalah akuntan yang tak bisa bernyanyi pasti kamu akan diabaikan.


    14. Kurang percaya diri.
    • Jika kamu sendiri tak percaya pada dirimu sendiri, bagaimana orang lain akan percaya padamu, wajar jika semua kata-katamu diabaikan.


    15. Kuno dan ketinggalan zaman.
    • Kalau kamu tak suka mengikuti kemajuan, gaptek, tak bisa berdamai dengan teknologi, wajar jika kamu diabaikan. Kamu seolah berada dari planet antah berantah yang lebih suka hidup di zaman dulu dengan pemikiran tempo dulu yang tak laku lagi di zaman sekarang.
    15 alasan utama mengapa kamu tak dianggap dan cenderung diabaikan. Jika ingin diterima dan diperhatikan ya...hindari saja 15 hal itu, gampang kan?

    Salam...

    Related Posts:

    24 Tips Agar Mental Selalu Sehat

    Hindari penyakit mental dengan tips di bawah ini

    1. Perlakukan diri anda dengan baik.
    • Jangan menyakiti diri sendiri, hargai dan bahagiakan diri terlebih dahulu baru menghargai dan membahagiakan orang lain. Karena tidak ada orang yang bisa lebih menghargai dan membahagiakan diri selain diri sendiri. Penyakit mental disebabkan karena anda tidak memperlakukan diri dengan baik.


    2. Kalau memang harus berkata " tidak", katakan!
    • Jangan pernah berpura-pura. Jika hati berkata tidak katakan tidak dan bukan sebaliknya. Penyakit mental banyak menimpa diri mereka yang tak bisa jujur.


    3. Keluarlah dari zona nyaman anda.
    • Kalau anda orang rumahan, sesekali keluarlah dari rumah, pergi jalan-jalan dan menikmati hidup. penyakit mental banyak dialami oleh mereka yang jenuh dengan rutinitas tapi tak memiliki cukup keberanian untuk mengubahnya.


    4. Jangan membandingkan diri dengan yang lain.
    • Tak ada manusia yang sempurna. Semua orang punya kekurangan, karena itu tak adil jika membandingkan diri dengan orang lain, yang lebih cantik, lebih sukses, lebih mapan, lebih pandai. Terimalah diri apa adanya. Penyakit mental banyak diderita oleh mereka yang tak bisa menerima dirinya dan ingin menjadi orang lain.


    5. Terimalah kesalahan karena kesalahan itu tak menentukan siapa diri anda sebenarnya.
    • Tak ada orang yang luput dari kesalahan. Bahkan nabi pun melakukan kesalahan karena itulah yang memanusiakan mereka. Kesalahan tidak menentukan siapa diri anda, sikap anda setelah melakukan kesalahan itu yang penting. Banyak orang yang berpenyakit mental karena terlalu menyalahkan diri sendiri dan tak bisa memaafkan dirinya.


    6. Hidup lah di masa sekarang.
    • Banyak yang kena penyakit mental karena tak bisa hidup di masa sekarang selalu terkenang hidup di masa lalu atau selalu cemas akan masa depan. Padahal masa lalu telah berlalu dan masa depan masih misteri. Sekaranglah yang betul-betul menjadi milik kita.


    7. Keluarlah menikmati alam.
    • Jangan mengurung diri terus dalam rumah atau menghabiskan waktu di kantor, lembur demi mengejar lembaran rupiah. Sesekali keluarlah menikmati alam, mendengar kicau burung, merasakan hangatnya mentari dan mencium wangi bunga.


    8. Jadikan istirahat prioritas.
    • Jangan lupa berikan hak tubuh untuk istirahat, jangan terus mengeksploitasinya untuk kerja dan melakukan keinginan anda. Istirahat adalah masa tubuh memulihkan diri. Kebanyakan penyakit mental diderita oleh mereka yang terus menerus kerja tanpa kenal istirahat.


    9. Siaplah bersenang senang.
    • Jangan takut untuk bersenang-senang. Hidup ini singkat dan sangat rugi jika membiarkan waktu berlalu hanya melakukan rutinitas yang bikin stres dan menaikkan ketegangan dalam hidup.


    10. Kenanglah memori yang indah.
    • Masa lalu memang telah berlalu dan hanya bisa dikenang. Kenanglah semua memori yang indah, buat diri anda tersenyum bahagia. Kubur semua kenangan buruk, jadikan pelajaran agar lebih baik lagi ke depannya.


    11. Bergaul dan cari teman baru.
    • Tak ada salahnya meluaskan pergaulan. Banyak teman itu bagus, jangan stuck dengan teman-teman lama yang mungkin sudah terlalu sibuk untuk kongkow kongkow bersama lagi.


    12. Tertawalah.
    • Tertawa adalah obat susah yang plaing ampuh. Jika seseorang sudah bisa menertawakan dirinya maka dia tak akan pernah terkena penyakit mental. Seseorang yang bisa melihat sisi yang menyenangkan dari segala hal dijamin akan selalu sehat. Seperti semboyan blog ini..melihat kejadian sehari-hari dari sisi menyenangkan. Insya Allah penulis dan pembacanya terbebas dari penyakit mental.


    13. Buat suatu karya.
    • Jangan hidup hanya sekedar hidup saja, buatlah sebuah karya yang bermanfaat setidaknya bagi diri sendiri. Kalau anda suka melukis, buatlah sebuah lukisan cantik dan hadiahkan untuk diri sendiri atau untuk orang lain. Jika anda suka menulis, buat blog seperti saya..tuliskan apa yang anda tahu dan bagi dengan orang lain.


    14. Lakukan hal yang menyenangkan.
    • Lakukan apa yang anda sukai, jika hobi menyanyi silakan karaokean, jika hobi main bulutangkis, cari partner dan lakukan hobi itu. Intinya adalah membuat hidup lebih menyenangkan dengan melakukan hal yang disukai. Pilihlah untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan, karena itu bisa menggembirakan hati.


    15. Hargai apa yang anda punya.
    • Intinya adalah bersyukur. Rumput tetangga memang kadang lebih hijau dari rumput di halaman sendiri karena mata kita tertutup, hanya bisa melihat yang jauh dan tak bisa melihat apa yang dekat. Orang cenderung mendapat penyakit mental jika tak bisa bersyukur dengan apa yang dimilikinya .


    16. Belajar dari kesalahan.
    • Tak ada orang yang luput dari kesalahan. Yang terpenting bukan kesalahannya tapi apa yang kita pelajari dari kesalahan itu agar lebih baik di masa depan. Jika menghindari itu tak mungkin karena sifat manusia yang mudah khilaf tapi belajar dari kesalahan sangat bisa dilakukan, jika memang ada kemauan.

    17. Tulislah kesuksesan anda.
    • Dengan menuliskan kesuksesan anda artinya anda menghargai pencapaian-pencapaian anda selama ini. Anda jadi tahu bahwa apa yang dilakukan sudah berjalan pada track yang benar.


    18. Bersihkan hati dari kemarahan.
    • Marah bisa menaikkan tekanan darah, membuat kita terlupa dan menurunkan kontrol diri. Banyak orang yang terkena penyakit mental karena selalu diliputi kemarahan.


    19. Olahraga.
    • Olahraga adalah waktu yang tepat untuk melarikan diri dari rutinitas. Olaharaga memberi ruang bagi tubuh untuk mengikuti ritme yang sebenarnya. Aliran darah lebih lancar, lebih banyak oksigen yang masuk, mengeluarkan racun-racun lewat keringat serta membakar lemak-lemak yang tak sehat membuat tubuh jadi segar dan lebih sehat.


    20. Lepaskan diri dari gadget. Koneklah dengan orang.
    • Gadget merampas kebebasan setiap orang, mengambil waktu luangnya dan mempersempit dirinya untuk melakukan sosialisasi. Lewat media sosial kita jadi mudah berinteraksi dengan teman secara online, mengupload foto, membagi video atau tulisan sampai menelepon dan berkirim pesan. Sesekali simpan gadget anda dan berinteraksilah dengan orang betulan dan bukan hanya orang di dunia maya.


    21. Perlakukan kesehatan mental anda sama penting nya dengan kesehatan fisik.
    • Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Mental yang sakit akan berpengaruh juga pada fisik. Banyak pikiran, tak bisa fokus, sakit dan lelah mempengaruhi imunitas atau daya tahan tubuh.


    22. Tenanglah..
    • Jangan panik, karena kepanikan takkan menyelesaikan apapun. Lakukan aktivitas dengan tenang, jangan grasa grusu dan jangan terburu-buru. Lakukan persiapan yang baik agar semua berjalan sesuai rencana.


    23. Minta tolong saat perlu.
    • Mandiri bukan berarti tak butuh orang lain. Tapi jangan juga jadi manja. Kenalilah kapan anda membutuhkan bantuan. Mintalah bantuan pada orang yang anda yakin bisa menolong dan menyelesaikan masalah anda.


    24. Buat prioritas.
    • Harus ada prioritas dalam hidup, agar tahu mana yang harus didahulukan dan mana yang bisa ditunda. Penyakit mental bisa mengenai mereka yang tak punya manajemen waktu. Sehingga semua pekerjaan dikerjakan atau malah semua pekerjaan ditunda dan diselesaikan menjelang deadline. Jadinya stres dan tertekan.
    Itulah 24 tips agar terhindar dari penyakit mental. Kesehatan memang harus diusahakan apalagi kesehatan mental..

    Semoga bermanfaat.

    Related Posts:

    Quote Hari Ini : Kapan Boleh Melihat Rendah Orang Lain?

    NEVER LOOK DOWN SOMEONE
    Jangan pernah melihat rendah orang lain

    UNLESS YOU'RE HELPING THEM UP
    kecuali kamu mencoba menolongnya bangkit



    Semua manusia punya kedudukan yang sama di hadapan Tuhan
    yang membedakan hanya amalannya saja
    itu yang diajarkan agama pada kita
    dan itu benar...

    Tuhan menciptakan kita beragam bentuk dan warna kulit
    Karena keragaman membuat dunia ini indah
    bayangkan jika dunia hanya berisi warna hitam dan putih saja
    semua pasti kelihatan buram dan kelabu
    Tuhan menciptakan warna hijau pada daun
    memberi aksen biru pada langit
    memberi warna coklat pada tanah
    karena keragaman memperkaya hidup kita

    Lalu mengapa kita harus melihat rendah orang lain?
    siapa yang bisa memastikan bahwa kita lebih unggul darinya?
    Apalagi jika penilainya sangat subjektif yaitu diri kita sendiri
    Kita selalu memandang diri lebih
    padahal kita belum tentu lebih baik dari orang lain

    Karunia wajah, keturunan, darah biru sesuatu yang tak bisa kita pilih
    kalau boleh memilih
    semu orang ingin punya wajah menawan
    dilahirkan dalam keluarga terpandang
    keturunan raja dan bangsawan
    punya banyak harta dan kekayaan

    Tapi kenyataannya tak begitu
    Kita terlahir seperti apa yang Tuhan takdirkan untuk kita
    Jika takdir tak dapat dipilih
    lalu mengapa kita harus menilai rendah orang lain?
    pada takdir yang tak dipilihnya?

    satu-satunya waktu dimana kita boleh memandang rendah orang lain
    adalah saat kita membantunya untuk bangkit
    Seseorang bisa dibantu bangkit jika tahu dirinya terjatuh
    Tugas kita yang harus memberitahu
    dan menyemangatinya

    Kita belum tentu sempurna
    Kita belum tentu lebih baik
    Tapi jika punya kemampuan untuk membantu
    lakukanlah sekarang!
    Karena belum tentu esok
    kita masih punya waktu.....

    Related Posts:

    Mengapa Orang Jepang Menghindari Makan Sambil Jalan?

    Jangan makan sambil jalan.

    Apakah anda pernah ditegur oleh nenek atau orang yang lebih tua saat makan sesuatu sambil jalan. Mereka bilang pamali makan sambil jalan, terutama bagi anak gadis. Ternyata makan sambil jalan juga menjadi pertimbangan di Jepang. Makan sambil jalan dianggap kurang pantas dan kurang sopan, mengapa?


    Mengapa orang Jepang menghindari makan sambil jalan?

    (1) Makan itu sakral.
    • Kegiatan makan bagi orang Jepang adalah kegiatan yang sakral. Mereka sangat terinspirasi dengan kehidupan para rahib di biara yang memperlakuan makan sebagai aktivitas penting. Itu sebabnya sebelum makan mereka mengucapkan "itadakimasu"(dengan rendah hati saya menerima makanan ini dan mengambil kehidupan mahluk hidup dalam makanan ini demi kelangsungan kehidupan saya). Setelah selesai makan mereka mengucapkan syukur dengn kalimat, "gochisosama deshita." Mungkin kurang lebih sama dengan muslim yang mengucapkan basmalah sebelum makan dan mengucap hamdalah setelah selesai makan.
    • Karena aktivitas makan adalah sesuatu yang penting jadi perlakuannya pun harus spesial dan tidak boleh sambil jalan.

    (2) Respek pada makanan.
    • Orang Jepang paham bahwa makanan adalah tadinya mahluk hidup ciptaan Tuhan yang merelakan kehidupannya berakhir untuk kelangsungan hidup manusia. Itu sebabnya makanan harus dihargai. Tidak boleh dibuang-buang dan dimakan dengan penuh syukur.
    • Penghargaan orang Jepang terhadap makanan ditunjukkan dengan menghias makanan semenarik mungkin, seperti pada gambar di bawah ini. Karena penghargaan itulah makanya proses makanan harus dilakukan sambil duduk dengan makanan yang ada di depannya, bukannya sambil jalan.

    (3) Jorok.
    • Orang Jepang sangat menghargai kebersihan. Anda jika ke Jepang bisa memperhatikan tak ada sampah di mana-mana meskipun tong sampah hanya ada di tempat-tempat tertentu. Karena orang Jepang menyimpan sampahnya di saku atau di kantong plastik dan membuangnya saat menemukan tempat sampah.
    • Mereka malu untuk mengotori lingkungan. Sampah adalah tanggung jawab masing-masing orang. Begitu juga dengan sampah rumah tangga, semua sudah diplastik sesuai dipisahkan sesuai jenisnya. Jadi tukang sampah tugasnya lebih mudah.
    • Oleh sebab itu mereka menganggap orang yang makan sambil jalan itu tidak sopan karena jorok dan berpotensi untuk mengotori lingkungan. Mereka juga bisa terganggu oleh orang yang makan di transportasi umum seperti dalam bis ataupun kereta.

    (4) Makanan tak tercerna dengan sempurna.
    • Makan bagi orang Jepang itu harus dinikmati karena merupakan aktivitas yang menyenangkan. Karena itu setiap suapan dirasakan teksturnya, kelembutan, kegurihan dan rasa enaknya. Hal itu susah didapatkan jika makan sambil jalan. 
    • Belum lagi makanan tak bisa tercerna dengan baik dan kemungkinan bisa tersedak.

    (5) Bisa merugikan orang lain.
    • Orang Jepang sangat memperhatikan dan hormat dengan orang di sekitarnya. Makan sambil jalan itu berbahaya apalagi jika berada di jalan yang ramai dengan orang. Jika membawa kopi panas dan kebetulan tersenggol orang, bisa menyebabkan orang lain tersiram kopi panas atau bisa mengotori bajunya. Karena itu minumlah kopi anda di tempat anda membelinya dan tak perlu minum sambil jalan.

    (6) Tak praktis.
    • Umumnya orang Jepang makan menggunakan sumpit. Bayangkan jika makan sesuatu dengan sumpit sambil jalan. Belum lagi jika makan sesuatu yang berkuah seperti udon dan ramen, pasti sangat susah jika harus dimakan sambil jalan. Tak praktis dan bisa kesulitan.

    (7) Makan tak sepenuh hati.
    • Orang yang makan sambil jalan sepertinya makan dengan tak sepenuh hati. Hal itu dianggap tak pantas dan tak patut dicontoh. Makan dengan sepenuh hati dilakukan pada tempatnya atau setidaknya pada tempat yang pantas, bukan sambil jalan-jalan..
    Salam..

    Related Posts:

    26 Pertanyaan Untuk Membantu Mengenal Dirimu Lebih Baik

    Apakah kamu mengenal dirimu dengan baik?

    Mungkin kamu merasa aneh dengan pertanyaan ini? Mungkin sebagian dari kamu bertanya-tanya, tentu saja setiap orang mengenal dirinya sendiri. Betulkah demikian? Kalau hanya sekedar tahu nama belum tentu tahu diri.


    Mengapa harus mengenal diri? Bukankah tak kenal maka tak sayang? Peribahasa ini tak hanya berlaku untuk orang lain, tapi yang terpenting adalah berlaku untuk diri sendiri. Semakin kita mengenal diri sendiri semakin mudah kita memberdayakannya untuk mencapai tujuan. Impian, cita-cita dan keinginan semua bisa diwujudkan dengan mudah.

    Bagaimana caranya? Kalau di artikel sebelumnya kita membahas 10 pertanyaan yang bisa mengubah hidupmu, maka di artikel ini kita akan membahas 26 pertanyaan yang harus kamu jawab dengan jujur untuk mengenal dirimu dengan baik. Silakan disimak dan dijawab dengan baik.

    Pertanyaan untuk mengenal diri dengan lebih baik

    1. Apa kekuatanmu?
    2. Apa tujuan jangka pendek dan jangka panjangmu?
    3. Apa paling penting buatmu?
    4. Apa yang paling membuatmu malu?
    5. Apa yang kamu sukai untuk bersenang-senang?
    6. Aktivitas baru apa yang ingin kamu lakukan atau ingin kamu coba?
    7. Apa yang paling kamu khawatirkan?
    8. Apa yang paling kamu percayai?
    9. Jika diberi satu permintaan, apakah itu?
    10. Dimanakah kamu merasa aman?
    11. Apa atau siapa yang memberimu rasa nyaman?
    12. Jika saja kamu tidak takut kamu akan .......
    13. Apakah pencapaianmu yang paling membanggakan?
    14. Apakah kegagalan terbesarmu?
    15. Apakah kamu burung hantu di malam hari (suka begadang) atau burung kecil di pagi hari (suka bangun pagi)?
    16. Apa yang kamu suka dan tidak suka dari pekerjaanmu?
    17. Apakah kritik terbesarmu untuk dirimu?
    18. Apa yang kamu lakukan untuk menunjukkan kasih sayang dan kepedulian?
    19. Apa kamu intovert atau ekstrovert?
    20. Apa yang plaing membuatmu bersemangat?
    21. Apa kenanganmu yang paling indah?
    22. Apa yang mimpimu ceritakan tentang kamu?
    23. Apa yang menjadi favoritmu? Buku, tanaman, film, lagu, warna, dsb?
    24. Apa yang membuatmu paling bersyukur?
    25. Saat kecewa, apa yang kamu lakukan?
    26. Kamu tahu kamu lagi tertekan saat.....
    Jika kamu bisa menjawab semua pertanyaan di atas dengan baik, kamu bisa menggunakan informasi itu untuk membantumu meraih impian, cita-cita dan menjemput kesuksesan.

    Semoga sukses..

    Related Posts:

    Quote Hari Ini : Beda Si Bodoh dan Si Pintar Saat Diberi Pisau

    Beda orang bodoh dan orang pintar

    FOOLS TAKE A KNIFE AND STAB PEOPLE
    IN THE BACK
    Si Bodoh akan mengambil pisau kemudian
    menusuk orang lain dari belakang

    THE WISE TAKE A KNIFE
    Si Pintar mengambil pisau

    CUT THE CHORD AND SET THEMSELVES FREE
    FROM THE FOOLS..
    Memotong tali yang menghubungkan diri
    dengan si bodoh dan membebaskan dirinya


    Jadilah bijaksana saat diberi pisau
    semua orang tahu pisau bisa menjadi anugerah
    dan bisa menjadi musibah
    Tergantung bagaimana kamu mengendalikan diri
    saat menggunakannya

    Orang bodoh menggunakan pisau untuk membalaskan sakit hatinya
    dia tahu kalau pisau itu benda tajam
    dan sangat efektif digunakan 
    untuk menyakiti seseorang
    sakit yang ditimbulkannya bisa saja berujung kematian
    bisa juga menorehkan bekas luka yang dalam

    Ya..orang bodoh menggunakan pisau
    untuk menusuk orang yang tak disukainya
    orang yang dibencinya
    orang yang diinginkannya hancur
    bukan di depannya
    tapi di belakangnya

    Mengapa? 
    Karena kalau menusuk dari depan
    setidaknya ia akan dapat perlawanan
    dan bisa saja dia kalah
    dia tak terima akan kekalahan
    karena itu menusuk dari belakang
    adalah satu-satunya pilihan
    untuk menang..

    Sementara orang pintar
    saat diberi pisau dia menggunakannya secara bijaksana
    bukannya dia tak ingin menghancurkan musuhnya
    dengan pisau itu
    tapi dia memilih memutus mata rantai
    yang menghubungkannya dari si bodoh
    dan dari kebencian dalam hatinya
    menggunakan pisau itu
    serta membebaskan dirinya

    Hidup itu pilihan
    Pisau hanyalah alat
    Cara kita menggunakannyalah
    yang menentukan kualitas kita
    sebagai manusia

    Bijaklah dalam bertindak
    Karena penyesalan selalu datang terlambat
    Ingatlah, tak ada kebahagiaan yang diperoleh
    dengan menyakiti orang lain.

    Related Posts:

    10 Hal Yang Traveling Ajarkan Pada Saya

    Traveling itu perlu

    Saya selalu ingat cita-cita saya sedari kecil untuk melihat dunia, bukan hanya tempat kelahiran saya di sebuah kabupaten di Sulawesi Selatan. Saya sangat suka pelajaran ilmu bumi (geografi) dulu waktu sekolah, karena saya bisa membayangkan berada di tempat-tempat yang ada di peta yang ditunjukkan guru saya. Saya tahu untuk mewujudkan cita-cita itu harus keluar dari kampung dan jalan melihat tempat lain.

    Beberapa tahun kemudian, meski belum berhasil mewujudkan cita-cita saya untuk keliling Indonesia dan keliling dunia, setidaknya saya sudah mengunjungi beberapa tempat di Indonesia dan menikmati suasana beberapa negara.

    Dalam perjalanan itu banyak hal yang membuat saya belajar, menjadi lebih dewasa dan lebih arif menghadapi kehidupan ini. Berikut ini 10 daftar yang traveling ajarkan pada saya .

    10 hal yang traveling ajarkan pada saya.


    (1) Traveling bukan hanya untuk orang kaya.
    • Mungkin ada yang berpikir, bagaimana mungkin bisa traveling jika tak punya uang? Bukankah harus beli tiket, bayar hotel, belum lagi makan dan biaya hidup? Saya bukan orang kaya, bahkan boleh dibilang kehidupan saya sederhana. Kami tak berlebih tapi tak pernah juga kekurangan. 
    • Tapi bukankah cita-cita harus diusahakan? Demi bisa traveling memang ada beberapa hal yang harus dikorbankan. Seperti mengorbankan shoping yang tidak perlu dan menyimpan uangnya untuk traveling.

    Tanah Lot , Bali


    (2) Banyak dilihat banyak belajar.
    • Mengunjungi banyak tempat mengajarkan saya untuk memahami kebudayaan, adat istiadat, kebiasaan yang berbeda dengan tempat asal saya. Saya bisa lebih memahami perbedaan dan keanekaragaman.
    • Justru lewat perbedaan itulah saya merasa begitu kaya negeri ini, begitu banyak tempat indah yang perlu dieksplor, beri kesempatan diri untuk menjelajahi dunia sekedar untuk mengagumi keindahan alam ciptaan Tuhan. Jangan terkungkung di negara sendiri sehingga tak tahu, banyak tempat di luar sana yang berbeda. Banyak orang di luar sana yang berpikir beda dengan kita. Banyak hal yang bisa kita pelajari di luar sana.

    Malino Highlands. Sulsel 


    (3) Traveling tak perlu harus menghamburkan uang.
    • Siapa bilang jalan-jalan/traveling artinya pemborosan, penghamburan uang yang bisa dipakai untuk hal yang lebih penting? Menabung untuk mengantisipasi keadaan darurat itu perlu, tapi menabung untuk merealisasikan impian juga penting.
    • Traveling bisa dilakukan dengan hemat kok. Datangi objek wisata yang tak perlu bayar. Jelajahi pantai yang gratis, pegunungan yang sejuk, persawahan ataupun sungai yang jernih airnya, gedung-gedung bersejarah bahkan museum. Tak perlu harus memaksakan diri untuk masuk ke wahana bermain atau yang membutuhkan tiket untuk masuk.


    Marumasa Beach, Bulukumba


    (4) Hotel tak perlu mewah yang penting aman dan nyaman.

    • Saat traveling, hotel lebih banyak digunakan sebagai tempat transit saja, hanya untuk tidur dan mandi, selebihnya kita banyakan di luar (namanya juga traveling, masa' banyakan di hotel?). Karena itu tak perlu memaksakan diri menginap di hotel bintang lima atau yang sekelasnya. Yang penting hotelnya nyaman, bersih dan aman.
    • Penting juga mencari hotel yang dekat dari tempat tujuan, untuk menghemat biaya transportasi. Saat kami ke Kualalumpur sengaja mencari hotel yang dekat dengan stasiun bis dan kereta, sehingga memudahkan akses kemana-mana. Saat ke Bangkok kami menginap di asrama mahasiswa Univ. Chulalongkorn. Tak mesti hotel.
    • Begitupun saat ke Sumba, hendak melihat acara adat Pasola, kami menginap di rumah penduduk (rumah adat yang tak memiliki kamar dan listrik, hanya beralaskan tikar di atas lantai bambu) pun tak ada masalah. Menyatu dengan warga sekitar bisa lebih mendekatkan diri dengan kehidupan mereka. Karena kenyamanan itu bukan berasal dari lingkungan tapi dari dalam diri sendiri.


    Desa adat di Sumba, NTT


    (5) Selalu ada promo.

    • Untuk menghemat biaya, ada baiknya menyusun rencana perjalanan jauh hari sebelumnya, agar waktu bisa dipergunakan sebaik mungkin. Selalu ada promo tiket murah dari maskapai tertentu seperti Air Asia bahkan Garuda. Selalu ada cara mencari hotel yang lagi promo baik lewat Agoda maupun Expedia. Bahkan kartu kredit pun bisa dipilih yang memberikan cash back atau hadiah tiket gratis. Sediakan waktu untuk searching promo tersebut.
    • Saat perjalanan ibadah umroh kemarin pun kami memilih paket umroh promo. Harganya lebih terjangkau meski harus menunggu beberapa waktu.

    Makkah, Arab Saudi

    (6) Keluar dari zona nyaman.

    • Traveling mengajarkan saya untuk tak takut keluar dari zona nyaman. Biasanya tinggal di rumah, menuju tempat kerja dan hidup di lingkungan yang dikenal baik. Tapi mengunjungi tempat yang baru kadang ada rasa was-was, belum lagi jika berhadapan dengan kendala bahasa dan adat istiadat setempat yang tak dipahami. 
    • Karena itu harus mencari informasi sebelum mendatangi suatu tempat. Meskipun saat berada di lapangan, banyak kejutan-kejutan yang kita dapatkan. Misalnya saat mengunjungi sebuah pulau dengan menumpang sampan bermotor yang tak dilengkapi dengan fasilitas keselamatan seperti pelampung, di tengah perjalanan ternyata sampannya bocor. Sempat membuat was-was juga apalagi saya tak bisa berenang. Tapi akhirnya bisa selamat tiba di tempat tujuan meski harus capek menimba air yang masuk dalam sampan.
    • Itulah cara keluar dari zona nyaman. Hal ini membuat hidup tak monoton, lebih berwarna dan lebih indah.

    Bandara Sumba, NTT

    (7) Lebih arif memaknai hidup.

    • Traveling adalah kegiatan menyenangkan dan bisa direkam dalam sebuah jurnal. Lewat jurnal itulah kita bisa membaca apa-apa yang dilihat, masalah apa yang ditemui, bagaimana mendapatkan informasi, membuat kita lebih arif memandang hidup ini. 
    • Banyak pengalaman itulah kekayaan yang sesungguhnya, bukan banyak harta. Karena harta bisa habis dan pergi meninggalkan kita tapi pengalaman akan selalu ada dalam hati. 
    • Berdasarkan pengalaman itulah kita bisa mengambil keputusan secara arif dan lebih fair.

    Pasar terapung, Banjarmasin


    (8) Lebih simpel.

    • Traveling mengajarkan saya untuk lebih simpel, terutama saat packing pakaian yang akan dibawa. Tak perlu membawa terlalu banyak pakaian, tapi dikondisikan dengan tempat yang akan dikunjungi. Jika kebetulan tempat itu berhawa panas, jaket bisa disingkirkan. Demikian pula sebaliknya, jika daerah yang akan dikunjungi dingin, bawa jaket adalah keharusan.
    • Simpel artinya tak perlu ribet, membawa apa yang perlu dan apa yang menjadi prioritas. Tinggalkan yang tak perlu karena itu bisa jadi beban. Sehingga menjalani hidup pun bisa simpel juga. Tak dibawa ribet dan hanya fokus pada apa yang menjadi prioritas saja, tak semua hal perlu dipusingi, dikomentari atau dipikirkan. 


    Winter in Kyoto, Jepang

    (9) Investasilah pada pengalaman.

    • Tak usah mengumpulkan harta tapi kumpulkanlah pengalaman (collect moments not things). Uang yang ada gunakan untuk membeli hal-hal yang bermanfaat, mungkin kamera yang bagus, backpack yang kuat, tas koper yang tahan lama.
    • Kamera yang bagus akan memberikan gambar yang bagus, inilah yang akan menjadi bahan cerita kita pada anak cucu ataupun orang lain. Bukan untuk berbangga diri tapi untuk memotivasi mereka traveling juga. Saya pribadi jarang membeli oleh-oleh dalam jumlah besar, selain membutuhkan budget yang banyak, bawanya juga rempong. Foto adalah oleh-oleh terbaik yang bisa saya bawa pulang, enteng tapi penuh makna..


    Sakura, Jepang

    (10) Irit makan, banyak jalan.

    • Makanan adalah termasuk pengeluaran yang sangat besar. Saat traveling biasanya kami hanya makan pagi secukupnya, tak makan siang karena siang lebih banyak jalan dan makan malam di tempat yang layak, enak dan nyaman. 
    • Yang paling penting bukan berapa kali makannya tapi kualitas makanan yang dimakan yang perlu diperhatikan. Tujuan makan adalah untuk menambah tenaga serta memanjakan lidah. Sehingga tak perlu mahal yang penting enak dan cukup untuk memberi tenaga baru.


    Lahongka Panorama, Bira
    Itulah 10 hal yang traveling ajarkan pada saya..

    Semoga bermanfaat..

    Related Posts: